Bupati kotim supian hadi sepertinya memang tidak ada habisnya menciptakan kejutan bagi
masyarakatnya, khususnya masyarakat kotim dan sampit. Bersamaan dengan
pemecahan rekor muri tentang tari griring-giring yang dilakukan lebih dari 3000
orang tersebut bupati kotim juga mengadakan pemecahan rekor muri dengan memakan
pentol bakso paling banyak. Jelas acara seperti ini mengundang banyak orang
untuk hadir dan menyaksikan pemecahan rekor muri tersebut. bahkan hampir
seluruh warga yang datang diminta untuk turut serta menjadi peserta dalam
pemecahan muri makan pentol bakso paling banyak tersebut. dimana untuk penari
memang sudah disiapkan dan dilatih sedangkan untuk rekor pentol bakso ini
diharapkan partisipasi rakyat setampat untuk ikut menyukseskan pemecahan rekor
muri tersebut. termasuk juga bupati kotawaringin timur yang ikut serta
menyukseskan pemecahan rekor muri makan pentol bakso tersebut.
Semua pentol bakso
yang disediakan dari semua pedagang bakso yang ada di kotawaringin timur.
Acara tersebut juga digunakan oleh bupati kotim untuk mewujudkan sebuah perdagangan yang bersih dan sehat. Ada pula perjanjian hitam diatas putih dengan pihak penjual bakso bahwa pihak penjual bakso diharapkan membuat sebuah pentol bakso yang aman, sehat, bersih dan lezat pastinya. Sehingga masyarakat kotawaringin timur tidak takut lagi untuk mengkonsumsi bakso di kota mereka sendiri. Sama dengan pemecahan tari giring-giring yang telah sukses terlebih dahulu, pemecahan muri makan pentol bakso juga sukses dan berjalan dengan sangat lancar sekali. acara yang digelar untuk memeriahkan hari ulang tahun kotawaringin timur ini juga penuhi dengan door prize menarik seperti sepeda motor, kulkas dan masih banyak yang lainnya. dimana semua hadiah tersebut disediakan oleh bupati kotim supian hadi sendiri. Selain rekor muri pemecahan jumlah penari giring-giring terbanyak bupati supian hadi juga menyelenggarakan pemecahan makan pentol bakso terbanyak. Semua itu untuk memperingari hari ulang tahun kotim yang ke 60 agar lebih seru dan mengesankan.
Acara tersebut juga digunakan oleh bupati kotim untuk mewujudkan sebuah perdagangan yang bersih dan sehat. Ada pula perjanjian hitam diatas putih dengan pihak penjual bakso bahwa pihak penjual bakso diharapkan membuat sebuah pentol bakso yang aman, sehat, bersih dan lezat pastinya. Sehingga masyarakat kotawaringin timur tidak takut lagi untuk mengkonsumsi bakso di kota mereka sendiri. Sama dengan pemecahan tari giring-giring yang telah sukses terlebih dahulu, pemecahan muri makan pentol bakso juga sukses dan berjalan dengan sangat lancar sekali. acara yang digelar untuk memeriahkan hari ulang tahun kotawaringin timur ini juga penuhi dengan door prize menarik seperti sepeda motor, kulkas dan masih banyak yang lainnya. dimana semua hadiah tersebut disediakan oleh bupati kotim supian hadi sendiri. Selain rekor muri pemecahan jumlah penari giring-giring terbanyak bupati supian hadi juga menyelenggarakan pemecahan makan pentol bakso terbanyak. Semua itu untuk memperingari hari ulang tahun kotim yang ke 60 agar lebih seru dan mengesankan.
Tidak ada komentar
Posting Komentar